Lihat nih orang tua Gue
Pangkat Kapten tahun 45 di usia 19 tahun muantab sekaliiiii, terkenal dengan julukan
sebagai Komandan Pasukan Leo Hitam dan dicari Belanda karena 6 hari 6 malam kota solo kagak bisa direbut dan kalau cerita dari sahabat-sahabat orang tua seperjuangannya dulu di Surabaya sewaktu ayahku akan dimakamkan di Makam Pahlawan Cikutra Bandung, mereka bilang bahwa orang tuaku si pembawa kabur mobilnya Jendral Inggris Malaby dari jembatan Merah Surabaya ke Solo bersama para sahabat-sahabatnya kareana usia 16 tahun ayahku sdh sering dicari belanda karena membawa kabur motor-motor penjajah Belanda, aku sempat kaget kenapa ayahku tidak mau cerita, ternyata beliau hanya lebih senang dengan kesederhanaan dan menolong orang daripada populeritas semata.
Siapa sih yang nggak kenal pejuang-pejuang solo jaman baheula dengan nama besar Kapten Mochamad Sjai Sandjojo bukti lain bisa dilihat di museum TNI Solo sepak terjangnya itulah Ayah gue tercinta
Aku kirimkan doa buat Ayah tercinta yang telah menanamkan arti Kejujuran keberanian membela yang lemah dan ditindas dan kebenaran serta arti tanggung jawab bagi agama, bangsa dan negara tercinta ini
Oh Ayah rumahmu dimana ??!! itulah pejuang tidak pernah memikirkan harta hanya memberikan warisan pendidikan dan sampai saat ini saja ibuku hanya tinggal di rumah Dinas TNI AD di Bandung yang sewaktu-waktu bisa diusir ---> itulah bangsa yang menghargai pejuang-pejuang kemerdekaannya tapi dengan semangat kemerdekaan tetap menerima apa adanya karena tumpah darahnya sudah diberikan untuk kemerdekaan --> ada nggak sih manusia-manusia seperti pejuang terdahulu.